di balik dinding rasa aku menatap kertas putih dan lusuh itu ,
yg sempat aku torehkan sedikit tinta menyebut nama muu :)
sempat sedikit senyum terlintas , namun sekejab pupus dengan ribuan tiara yg mengalir deras .
iya , jika aku di perbolehkan jujur .
aku masih tercabik cabik dengan semua kenangan dan luka yang pernah dan bahkan berkali kali kau buat .
namun , sekuat hati aku mencoba menepiss . aku selalu percaya Tuhan berada dekat denganku
dia tau segala yang terjadi padaku , dan aku juga tau dia punya rencana terbaik untuk hidupku .
pernah , sesekali aku salahkan Tuhan . kenapa dia begitu tega membuatku menderita merasakan getir luka yg selalu mencoba membunuhku secara perlahan .
namun , semua itu aku sesali . karena dia lah yang mengajarkan aku untuk selalu memisahkan antara harapan dan kenyataan.
perlahan aku sadari Dia berlaku adil terhadapku , dengan sungguh anugrah Tuhan aku mampu bertahan selalu ada di sisi mu , meski aku pun tak pernah tau , apakah hanya aku yang ada di benak mu ?
dan pertanyyan itu biarlah Tuhan yang menjawab , sekalipun aku tanyakan padamu , aku tag mungkin menepis .
rasa galau dan gundah selalu ada karena percayaku telah berkali kali kau patahkan .
aku tau Tuhan tidak pernah suka dengan umatnya yang mudah putus asa , dengan teguh hati dan keikhlasan .
aku masih berada disini , berusaha menjalani semua dengan mu dengan awal yang baru :)
banyak orang mencaci ku atas keputusan ini yang mereka anggap bodoh bahkan konyol . tapi , disini yang menjalani aku , yang tau mana yang baik untuk hidupku adalah aku . bukan siapapun !
mungkin dahulu Tuhan belum berpihak dengan ku , namun dengan segala kerendahan hati dan doa doa tulus yg setiap malam aku panjatkan . aku percaya Tuhan melukiskan rencana indah di balik semua luka batinku ini .
apa kalian pernah tau , atau bahkan merasakan ?
jika kalian dihadapkan pada suatu masa dimana kalian mempunyai masalalu yg begitu getir .
dengan mudahnya orang orang berkata "jangan di ingat ingat lagi "
jika aku dilontarkan dengan jawaban seperti itu , aku hanya akan tersenyum sayu .
karena nyatanya , semua yg ada di belakang berpengaruh terhadap hidupku kini .
semua luka itu dan kenangan kenangan itu , menghantui ku bila hari sudah mulai gelap .
memaksaku untuk meronta ronta kesakitan , memaksaku untuk selalu menitikkan air mata , bahkan memaksaku untuk selalu menyalahkan siapaun dan apapun yg berada di dekatku !
namun , dikala aku sudah mulai menyerah dan tertunduk pada takdir .
Tuhan memberiku setitik cahaya terang, bahwa masih ada bahagia di selasela tangis getir yg selalu aku rasakan .
dengan pasrah diri , aku mencoba sekuat hati untuk selalu tegar dan menepis segala hal yang pernah melukaiku dahulu . meski sisasisa luka itu akan aku bawa sampai aku hidup abadi nanti bersama Tuhan , setidaknya aku menunjukkan pada TUhan . bahwa aku tidak menyerah dengan keaddaan :)
semoga Tuhan selalu membantuku dan tak pernah meninggalkan ku di kala apapun .
tanpanya , hatiku tidak sekuat baja yang sanggup mempertahankan luka diatas luka .
dan karenanya , disini aku masih mampu temani muu meniti kehidupan besok , lusa , dan masa yang kan datang :)
yang aku harap , adalah cinta ini tumbuh untuk sekali dan selamanya .
aku percayakan padamu lagi bahwa kau yang diberi Tuhan yang terbaik bagiku .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar